Heii..
Aku rindu..
Aku rindu saat pertama melihatmu, Aku rindu senyum manismu, aku rindu tingkah lakumu yang kadang menyebalkan tapi membuatku tertawa, aku rindu bagaimana kau memandangku, aku rindu bagaimana kau mencari waktu hanya untuk sekedar mengobrol sebentar diantara kesibukan, aku rindu bagaimana kau hadir dengan segala keajaiban yang kau miliki.
Aku banyak belajar
Padamu...
Bagaimana aku harus menyayangi seseorang apa adanya, bagaimana aku harus menjadi supporter nomer satu tanpa ikut campur dan berkomentar terlalu dalam, bagaimana aku percaya dengen pilihan hidup seseorang, bagaimana aku punya mimpi yang harus aku wujudkan
Maafkan aku
Maaf...
Maaf aku masi mencari tahu, padahal aku tak ingin, maaf aku masi menunggu padahal aku tahu kutak seharusnya menunggu, maafkan aku pernah singgah, bahkan bersandar kepadamu, maafkan aku yang mengagumimu, maafkan aku yang terlanjur menyayangimu, maafkan aku yang terlanjur hidup padamu
Aku bodoh
Sungguh...
Aku menyesal pernah menolak beberapa pemberianmu, karna saat ini aku tak punya apa apa untuk hanya sekedar kupegang, dan bodohnya aku tak pernah sedetik pun mengajak mengabadikan momen bersama
Tak apa, pergilah
Tak apa...
Tangisku pecah malam ini, bersama jutaaan kenangan aku menulis ini, ditempat ini kukembali mengingat hal indah yang membuatku tersenyum, aku tau mungkin kenangan itu tak akan ada lagi, tapi kuingin semuanya menjadi kenangan indah yang selalu kuingat
Maaf pula jika aku larut dalam kesedihan, biarkan aku berhenti sejenak disini, biarkan aku membayangkan ada senyummu sambil memegang sendok, biarkan aku merasakan sakit ini, agar takkan lagi kurasa sakit dihari esok, sampai aku bisa kembali melangkah
Aku ingin mengucap
Terimakasih...
Untuk yang selalu menerima semua kekuranganku, untuk tidak banyak menuntut, untuk tidak banyak meminta, untuk semua hal indah, untuk ada saat aku sedih, untuk menjadi suppoter nomer 1 yang pernah kumiliki, untuk menjadi orang yang selalu ada diantara ketiadaan, untuk menjadi orang yang selalu menegur kalau aku berlaku bodoh, untuk yang selalu ingin aku sehat, untuk yang selalu menyempatkan waktunya, untuk semua sayang yang pernah ku dapati, untuk semua pengalaman yang takkan mungkin kutemukan lagi,
Semoga ini menjadi akhir dan menjadi awal yang baik untuk semuanya.
Berjanjilah. Aku menyayangimu